Selasa, 16 Juni 2015

fitur dasar android

Android sebenarnya termasuk ke dalam sistem operasi yang cukup kompleks. Namun ada beberapa trik untuk android yang bisa membuat sistem operasi yang kompleks tersebut menjadi simpel dan sederhana seperti adanya widget, shortcut, dan fitur lainnya agar penggunanya juga bisa dengan mudah menggunakan ponsel dengan sistem operasi Android. Berikut kumpulan trik Android yang wajib anda ketahui .


1.Mengetikkan suara
Saat membuka Twitter ataupun saat mau browsing menjelajah ke situs Google , jika Anda malas untuk mengetik, Anda bisa menggunakan fitur text voice dan biarkan fitur tersebut mengetikkan dan mencarikannya untuk Anda. Caranya cukup tekan tombol bergambar mikrofon pada keyboard dan Anda katakan yang ingin Anda ketik.

2. Memonitor penggunaan data
Untuk memonitor penggunaan mobile data Anda, Anda bisa melihatnya pada menu setting dan pilih mobile data usage.

3. Menaruh kontak pada homescreen
Jika Anda sering menelepon teman atau keluarga Anda, tentunya akan merepotkan jika tiap kali harus membuka menu kontak. Untuk memudahkan, Anda bisa menaruh kontak teman Anda itu ke homescreen, dengan cara pilih widget kontak lalu pilih kontak yang ingin Anda taruh di homescreen.

4.Melihat notifikasi tanpa membuka kunci tombol
Untuk melakukannya cukup swap bagian ponsel Anda dari atas ke bawah. Untuk mengaksesnya, barulah tombolnya harus dibuka kuncinya.

5. Mengambil Screenshot
Jika Anda memiliki ponsel Android versi Ice Cream Sandwich atau lebih baru lagi, maka mengambil screenshot bisa dilakukan dengan mudah dibandingkan versi Android sebelumnya.
Anda tinggal menekan tombol power berbarengan dengan vol (-) pada layar yang hendak Anda ambil screenshotnya. Kemudian secara otomatis screenshot tersebut akan terambil dan tersimpan di Galeri.

6.Menggunakan Android sebagai modem
Caranya pilih setting atau setelan terus pilih data connection.

7.Mengambil gambar dan video sekaligus
Saat Anda mengambil video, Anda juga bisa mengambil gambar atau foto pada saat yang sama.
Caranya adalah dengan menekan layar saat Anda mengambil video. Hanya saja fitur ini tidak dimiliki oleh semua ponsel Android.

8.Menggunakan Android sebagai USB
Ternyata Android juga bisa Anda gunakan sebagai media penyimpanan. Caranya saat Anda mencolokkan kabel USB ke komputer, pilih storage mode.

9. Menggunakan android sebagai Wifi
Caranya pilih setting lalu Hidupkan Wifi. Cara ini sangat bermanfaat jika anda mempunyai usaha yang membutuhkan layanan akses wifi. 

kelebihan dan kelemahan android

Kelebihan Android :
  • Android bersifat terbuka, karena berbasis linux yang memang open source jadi bisa dikembangkan oleh siapa saja
  • Akses mudah ke Android App Market : Pemilik android adalah orang yang gemar utak atik handphone, dengan Google Android App Market anda bisa mendownload berbagai aplikasi dengan gratis
  • Sistem Operasi Merakyat : Ponsel Android, beda sekali dengan iOS yang terbatas pada iphone dari Apple, maka Android punya banyak produsen, dengan gadget andalan masing masing mulai HTC hingga Samsung
  • Fasilitas penuh USB. Anda bisa mengganti baterai, mass storage, diskdrive, dan USB tethering
  • Mudah dalam hal notifikasi : sistem operasi ini bisa memberitahukan Anda tentang adanya SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS Reader. Bahkan anda tidak akan terlewat dalam hal misscall sekalipun
  • Mendukung semua layanan Google : sistem operasi Android mendukung semua layanan dari google mulai dari Gmail sampai Google reader. semua layanan google bisa anda miliki dengan satu sistem operasi yaitu Android
  • Install ROM modifikasi : kita kadang mendapati ROM yang tidak resmi. Maksudnya adalah versi yang telah rilis tidak sesuai dengan spesifikasi ponsel kita, jalan terakhir kita adalah modifikasi. Jangan khawatir ada banyak custom ROM yang bisa Anda pakai di ponsel Android, dan dijamin tidak akan membahayakan perangkat anda.

Kekurangan/ Kelemahan Android :
  • Terhubung dengan internet : Android bisa dibilang sangat memerlukan koneksi internet yang aktif. Setidaknya harus ada koneksi internet GPRS di daerah anda, agar perangkat siap untuk online sesuai dengan kebutuhan kita.
  • Perusahaan perangkat kadang lambat mengeluarkan versi resmi dari Android milik anda. Meskipun kadang tidak ada perbedaan mencolok dalam hal UI.
  • Android Market kurang kontrol dari pengelola, kadang masih terdapat malware.
  • Sebagai penyedia layanan langsung, terkadang pengguna sangat sulit sekali terhubung dengan pihak Google.
  • Kadang sering terdapat iklan : karena mudah dan gratis, kadang sering diboncengi iklan. Secara tampilan memang tidak mengganggu kinerja aplikasi itu sendiri, karena memang kadang berada di bagian atas atau bawah aplikasi.
  • Boros Baterai, ya memang android lebih boros dibandingkan dengan OS yang lain. hal ini karena memang OS ini banyak “process” di background yang mengakibatkan baterai cepat habis

Macam-macam android

Android sejak pertama kali dibuat pada 5 November 2007 hingga sekarang, telah mengalami beberapa kali pembaruan, pembaruan yang terjadi antara lain pada antar muka dan juga penambahan fitur menjadi lebih lengkap. Berikut ini macam-macam versi android.
Android versi 1.0 (Astro)
Pertama kali dirilis pada 23 Spetember 2008. Sebenarnya Android versi pertama ini akan dinamai dengan nama “Astro” tapi karena alasan hak cipta dan trademark nama”Astro” tidak jadi disematkan pada versi pertama dari OS Android ini. HTC Dream adalah ponsel pertama yang menggunakan OS ini. Berikut penampakan HTC Dream.
HTC Dream Ponsel Android Pertama
Pada android versi pertama ini sudah mulai diperkenalkan Android Market, tempat untuk mendownload berbagai macam aplikasi dan update untuk Android. Kemudian terdapat fitur syncronisasi dengan berbagai layanan Google lainnya seperti Google Contact, Calender, Maps, Talk, dan lainnya.
Android versi 1.1 (Bender)
Android memang diluncurkan pertama kali pada tahun 2007, namun sistem operasi ini mulai dirilis dan diterapkan ke berbagai gadget pada tanggal 9 Maret 2009 silam. Android versi 1.1 merupakan Android awal yang dimana versi ini baru memberikan sentuhan dibeberapa aplikasinya seperti sistem antar muka bagi pengguna (user interface) yang lebih baik, serta beberapa aplikasi yang lain. Versi Android kedua ini juga mengalami masalah penamaan yang sama dengan versi pertamanya. Pada awalnya Android ini akan diberi nama “Bender” akan tetapi karena alasan melanggar trademark, nama “Bender” tidak jadi disematkan pada versi Android ini. Awalnya versi OS Android ini dirilis untuk perangkat T-Mobile G1 saja. Versi ini merupakan update untuk memperbaiki beberapa bugs, mengganti API dan menambahkan beberapa fitur.
Android versi 1.5 (Cupcake)
Pada bulan Mei 2009 Android kembali mengalami perubahan versi. Nah, mulai versi Android ini penamaan menggunakan nama makan pencuci mulut (dessert) mulai digunakan, karena ini merupakan versi yang ketiga maka penamaan diawali dengan huruf “C” dan jadilah “Cupcake” menjadi nama resmi dari versi OS Android ketiga ini. Android versi 1.1 kemudian disempurnakan dengan Android versi 1.5 atau yang dikenal sebagai Android Cupcake. Perubahan yang terjadi pada sistem operasi Android Cupcake bisa dibilang cukup banyak. Diantaranya adalah sistem fasilitas mengunggah video ke Youtube, aplikasi headset nirkabel bluetooth, tampilan keyboard dilayar, serta tampilan gambar bergerak yang lebih atraktif. OS ini berbasiskan pada kernel Linux 2.6.27 dan menambahkan beberapa update serta UI baru dari versi Android sebelumnya. Mulai terdapat “widget” yang dapat dibesar kecilkan. Kemudian ditambah kemampuan untuk meng-upload video dan gambar ke Youtube dan Picasa.
Android versi 1.6 (Donut)
Donut (versi 1.6) diluncurkan dalam tempo kurang dari 4 bulan semenjak peluncuran perdana Android Cupcake, yaitu pada bulan September 2009. Android versi Donut memiliki beberapa fitur yang lebih baik dibanding dengan pendahulunya, pada fitur pencarian dan UI yang lebih user friendly. Pada versi ini juga sudah mendukung teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs. Kemudian support layar dengan resolusi WVGA. Berikut penampakan Android v1.6 Donut. Mampu menayangkan indikator baterai pada ponsel, pengguna dapat memilih dan menentukan file yang akan dihapus, zoom-in zoom-out gambar dengan membaca gerakan serta arah gerakan tangan (gesture), penggunaan koneksi CDMA/EVDO, dan lain sebagainya.
Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
Masih ditahun yang sama, Android kembali merilis operating sistem versi terbarunya, yaitu Android versi 2.0/2.1 Eclair. Android Eclair diluncurkan oleh Google 3 bulan setelah peluncuran Android versi 1.6. Dengan meluncurkan 4 versi ditahun yang sama, akhirnya begitu banyak perusahaan pengembang gadget atau handset yang mulai tertarik untuk menggunakan dan mengembangkan Android sebagai platform utama yang digunakan untuk handset-handset terbaru mereka. Inilah dimana era kebangkitan Android yang sempat mendobrak doktrin penggunaan sistem layar yang awalnya dipandang kurang user friendly bagi pengguna.Terjadi penambahan fitur untuk pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1. Beberapa versi updatenya antara Android v.2.0 kemudian v2.0.2 dan terakhir v.2.1.
Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
Butuh 5 bulan bagi Google untuk melakukan regenerasi dari Android Eclair versi sebelumnya ke versi Froyo Frozen Yoghurt. Pada tanggal 20 Mei 2010, Android versi 2.2 alias Android Froyo ini dirilis pertamakali pada smartphone Google Nexus One. Sistem operasi dengan julukan Froyo ini melakukan beberapa update dan juga pembenahan seputar aplikasi serta tampilannya. Keinginan untuk bisa menempatkan sebuah kartu ekspansi berbentuk slot Micro SD berkapasitas besar sudah bisa diwujudkan oleh OS versi ini. Pada versi ini sudah support terhadap Adobe Flash Player 10.1. Peningkatan pada kecepatan membuka dan menutup aplikasi, serta penggunaan SD Card sebagai tempat penyimpanan aplikasi. Ketika Android Froyo hadir mulai muncul banyak diskusi yang membahas mengenai persaingan antara Android dengan iOS yang akan semakin ketat di masa yang akan datang. Beberapa versi update yang dirilis antara lain Android v.2.2.1 hingga v.2.2.3.
Android versi 2.3 (Gingerbread)
7 bulan kemudian Android kembali melakukan gebrakan dengan merilis kembali Android versi 2.3 atau yang dikenal sebagai Android Gingerbread. dari segi tampilan Gingerbread jauh lebih atraktif dan sudah mampu mendukung fitur dual kamera untuk melakukan video call. Bukan hanya itu saja, Android Gingerbread juga mulai mengkonsentrasikan kepada kemampuan untuk meningkatkan mutu aplikasi-aplikasi permainan berbasis mobile android. Pertama kali diperkenalkan pada 6 Desember 2010. Terjadi banyak peningkatan pada versi Android yang satu ini dibandingkan dengan versi sebelumnya. Dirancang untuk memaksimalakan kemampuan aplikasi dan game. Serta mulai digunakannya Near Field Communication (NFC). Perbaikan terhadap dukungan layar resolusi WXGA dan diatasnya. Beberapa versi update yang dirilis antara lain v.2.3.3 hingga v.2.3.7. Sampai saat ini Android Gingerbread merupakan versi Android yang memiliki pengguna terbanyak dibandingkan dengan seri Android lainnya, yaitu mencapai 65% dari seluruh versi Android yang dirilis.
Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)
Pada bulan Mei 2011 Android versi 3.0/3.1 atau Android Honeycom dirilis dan Motorola Xoom adalah yang pertama kali menggunakannya. Android versi ini merupakan OS yang didesain khusus untuk pengoptimalan pengunaan pada penggunaan tablet berbasis Android. Halaman pengguna (user interface) yang digunakan pada Android versi ini juga sangat berbeda dengan yang digunakan pada smartphone Android. Hal tersebut tentu saja disebabkan oleh tampilan layar yang lebih besar pada tablet serta untuk mendukung penggunaan hardware dengan spesifikasi yang lebih tinggi yang digunakan pada perangkat tersebut.
Android versi 4.0 (ICS: Ice Cream Sandwich)
Android ICS atau Ice Cream Sandwich juga dirilis pada tahun yang sama dengan Honeycomb, yaitu pada bulan Oktober 2011. Begitu banyak fitur-fitur terbaru yang disematkan pada sistem operasi ini, antara lain yaitu fitur yang memaksimalkan fotografi, grafis dan resolusi gambar, kualitas video, sistem pengenal wajah dan masih banyak lagi lainnya.
Android versi 4.1 (Jelly Bean)
Android Jelly Bean merupakan versi Android yang terbaru pada saat ini. Salah satu gadget yang menggunakan sistem operasi Jelly Bean adalah Google Nexus 7 yang diprakarsai oleh ASUS, vendor asal Taiwan yang juga menjadi teman satu kampung halaman dengan Acer. Fitur terbaru dari sistem operasi Android Jelly Bean ini salah satunya adalah peningkatan kemampuan on-screen keyboard yang lebih cepat serta lebih responsif, dan beberapa fiture keren lainnya.
Android versi 4.4 (KitKat)
Kehadiran android kitkat merupakan pelucuran produk OS anyar yang dilucurkan pada 4 september 2013, sebelumnya banyak kabar beredar jikalau android akan meluncurkan OS baru yang bernama Android Key Lime Pie namun setelah di analalisa tidak sesuai dengan ejaan orang umum, sehingga namanya diganti dengan OS Android KitKat yang sebagian besar orang sudah familiar dengan itu seperti yang dilangsing BBC dalam wawancaranya dengan John Lagerling selaku perwakilan dari google.
Android L 5.0
Di Android versi L yang katanya merupakan ‘Lollipop’, Google lebih memfokuskan pada sisi desain dan performa. Dari segi performa, Android L sudah mensupport prosesor 64 bit dan juga Android L memiliki runtime, grafis dan daya tahan baterai yang lebih baik dibanding Android versi sebelumnya.
Sebagai catatan bahwa dalam jangka waktu 3 tahun ini Google hanya menerbitkan versi Android baru dengan perubahan kecil saja, yaitu pada Android Ice Cream Sandwich hingga Android Kitkat. Sedangkan pada Android L ini Google akan melakukan perubahan besar yang di dalamnya terdapat berbagai macam fitur-fitur baru. Kita nantikan saja kemunculan Android L ini, yang katanya akan dilaunching pada akhir 2014 ini.

Senin, 15 Juni 2015

Perkembangan android

Sejarah Awal Perkembangan Android OS
Pada bulan Juli 2005, Google mencetuskan kerjasama dengan Android Inc. yang saat itu berlokasi di California, Amerika Serikat. Kala itu para pendiri Android.Inc beranggapan bahwa sistem operasi Android hanya diperuntukkan pada telepon seluler. Sehingga munculah isu bahwa Google hendak memasuki pasar telepon seluler dengan menggandeng Android sebagai sistem operasinya.

Akhirnya pada periode September 2007, Google memperkenalkan Nexus One, salah satu jenis smartphone GSM dengan sistem operasi berbasis Android. Google juga mengajukan hak paten atas aplikasi pada smartphone ini dan kemudian smartphone ini diproduksi oleh HTC Corporation dan mulai dipasarkan pada Januari 2010. Selain itu, pada September 2008 terbentuklah anggota-anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, yakni Sony Ericsson, Toshiba Corp, SoftBank, Vodafone Group dan beberapa perusahaan lainnya.

Perkembangan Tipe Android dari waktu ke waktu
Sejak pertama kali diluncurkan hingga sekarang, Android senantiasa melakukan perbaruan melalui perbaikan bug dan penambahan fitur-fitur baru. HTC Dream yang dirilis pada Oktober 2008 merupakan smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi berbasis Android. Hingga saat ini tak terhitung lagi berapa banyak smartphone yang mengusung Android sebagai sistem operasi.

Mungkin sudah tidak asing lagi bagi para pecinta android jika tipe-tipe Android selalu berurutan abjad dan menggunakan nama-nama makanan.Pemberian nama tipe menggunakan nama makanan menjadikan keunikan tersendiri dari Android OS.

Berikut ini sejarah perkembangan sistem operasi Android sejak diperkenalkan ke publik pada tanggal 5 November 2007.

Android Beta
Android Beta merupakan versi pertama sistem operasi Android yang dirilis oleh Google; tepatnya pada tanggal 5 November 2007. Ini merupakan versi resmi yang diperkenalkan ke publik setelah Google mengaukuisisi Android, Inc pada tahun 2005.

Sesaat setelah diperkenalkannya sistem operasi Android Beta; Google merilis Software Development Kit atau SDK dari sistem operasi Android pada 12 November. Sebagai sistem operasi open source; pihak Google merilis kode pemrograman sistem operasi Android di bawah lisensi Apache dan dapat digunakan oleh siapapun untuk mengembangkan sistem operasi serta aplikasi yang dijalankan pada sistem operasi tersebut.

Android versi 1.x
Sistem operasi Android resmi yang digunakan pada perangkat telepon seluler berbasis Android pertama adalah Android 1.0 Astro. Android 1.0 Astro pertama kali dipasang pada telepon seluler HTC Dream; sistem operasi ini pertama kali diperkenalkan pada 23 September 2008. Nama Astro kemudian dihilangkan karena masalah hak cipta.

Android 1.1 Bender merupakan versi update yang dirilis pada 9 Februari 2009; nama Bender kemudian juga dihilangkan karena masalah hak cipta. Ponsel T-Mobile G1 merupakan perangkat yang menggunakan sistem operasi ini.

Android 1.5 Cupcake merupakan versi selanjutnya dari sistem operasi Android; ini merupakan awal dari era penamaan sistem operasi Android dengan menggunakan nama dessert atau makanan pencuci mulut.

Sebagai versi resmi yang ketiga; dipilih nama Cupcake yang menggunakan abjad awalan C. Sistem operasi Android ini dibuat berdasarkan kernel Linux 2.6.27 dan pertama kali dirilis pada 30 April 2009. Terdapat beberapa fitur baru termasuk widget yang dapat diubah ukurannya serta kemampuan mengunggah video dan gambar ke Youtube dan Picasa.

Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android, android donut,

Android 1.6 Donut dirilis pada 15 September 2009; fitur pencarian ditambahkan pada update sistem operasi ini serta desain interface yang lebih mudah dipahami. Versi ini juga merupakan sistem operasi Android pertama yang dapat dikombinasikan dengan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs dan juga layar WVGA.

Android versi 2.x
Android 2.0/2.1 Eclair pertama kali dirilis pada 9 Desember 2009; terdapat peningkatan pada optimasi perangkat keras serta adanya Google Maps 3.1.2 serta penambahan browser dengan basis HTML5. Fitur lampu kilat untuk kamera hingga 3,2 MP serta digital zoom dan juga koneksi Bluetooth 2.1 telah ditambahkan pada versi ini.

Android 2.2 Froyo atau Frozen Yoghurt dirilis pada tanggal 20 Mei 2012 dan terpasang pada smartphone Google Nexus One. Versi ini dapat menjalankan aplikasi Adobe Flash Player 10.1 serta menyertakan kemampuan menggunakan kartu memori SD untuk menyimpan aplikasi. Versi ini sempat mengalami dua kali update dengan dirilisnya Android versi 2.2.1 hingga versi 2.2.3.

Android 2.3 Gingerbread pertama kali dirilis pada 6 Desember 2010; perkembangan pesat terjadi pada update kali ini dengan optimasi kemampuan aplikasi serta game serta disertakannya Near Field Communication. Dukungan untuk penggunaan layar WXVGA serta perkembangan hingga dirilisnya versi 2.3.7 membuat era Gingerbread menjadi era perkembangan pesat Android yang disertai dengan jumlah pengguna terbanyak dibandingkan versi - versi sebelumnya.

Android versi 3.x
Sistem operasi Android 3.0 Honeycomb dan Android 3.1 Honeycomb dirilis untuk pertama kali pada 22 Februari 2011; sistem operasi Android ini pertama kali dipasang pada Motorola Xoom. Tidak seperti sistem operasi Android yang sebelumnya; Android 3.x Honeycomb dikembangkan secara khusus untuk melakukan optimasi fungsi dan aplikasi pada PC tablet.

Android versi 4.x
Sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich merupakan generasi Android selanjutnya; sistem operasi Android ini pertama kali diperkenalkan pada 19 Oktober 2011 dan Samsung Galaxy Nexus menjadi smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi ini.

Sistem operasi ini dikembangkan untuk menjadi versi update dari sistem operasi Android sebelumnya; secara teori semua perangkat telepon seluler yang menggunakan Android Gingerbread dapat diupgrade menjadi menggunakan sistem operasi Android Ice Cream Sandwich.

Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android,android jelly bean,
Sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean merupakan lanjutan dari pengembangan sistem operasi Android sebelumnya; sistem operasi ini memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh sistem operasi versi sebelumnya serta menawarkan beberapa fitur baru. Pembaruan pada sistem input keyboard, tampilan baru pada fitur pencarian dan Voice Search serta tampilan interface yang lebih mudah dipahami dan digunakan.

Penambahan fitur Google Now menjadi sebuah lompatan besar pada sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean ini; Google Now dapat memberikan berbagai macam informasi terkini seperti kondisi cuaca, kepadatan lalu lintas hingga informasi populer seperti hasil pertandingan bola basket dan sepak bola. Sistem operasi ini pertama kali digunakan pada tablet buatan Asus yaitu Google Nexus7.

Android 4.2 Jelly Bean merupakan versi update dari versi 4.1; terdapat beberapa perbaikan dan penambahan fitur seperti adanya fitur photosphere untuk menangkap gambar panorama serta screensaver Daydream. Beberapa fitur fungsional seperti power control, mengunci layar widget serta menjalankan beberapa user pada PC tablet menjadi beberapa penambahan pada update sistem operasi Android ini. Android 4.2 Jelly Bean pertama kali dipasang pada LG Google Nexus 4.

Android 4.3 Jelly Bean pertama kali dirilis pada 24 Juli 2013 dan pertama kali dipasang pada tablet Nexus 7; versi update dengan perbaikan pada beberapa bug kemudian dirilis pada 22 Agustus.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android,android kitkat,
Android 4.4 KitKat pertama kali dirilis pada 3 September 2013; sebelumnya sistem operasi Android ini diberi nama Key Lime Pie dan kemudian diubah karena nama tersebut kurang populer. Sistem operasi ini sempat dikabarkan menjadi Android versi 5.0 namun ternyata hanya menggunakan nama baru KitKat; sistem operasi Android ini pertama kali digunakan pada Nexus 5.

Android versi 5.x
Sistem operasi Android 5.0 Lollipop pertama kali dirilis pada 25 Juni 2014; sebelumnya sistem operasi ini diperkenalkan dengan kode Android L. Update penggunaan sistem operasi Android dari versi sebelumnya ke versi 5.0 pertama kali dibuka pada 12 November 2014. Interface baru digunakan serta beberapa perbaikan pada akses notifikasi yang lebih mudah. Perubahan paltform dengan Android Runtime menggantikan Dalvik dilakukan guna meningkatkan performa aplikasi dan juga mengoptimalkan konsumsi energi dari baterai.

Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android,android lollipop,
Perjalanan yang cukup panjang untuk sebuah Operating System. Tentu perkembangannya tidak akan berhenti sampai Android 5.0 Lollipop, mengingat OS android sedang naik daun sekarang ini. Mungkinkah Versi selanjutnya akan menggunakan nama makanan penutup atau jajanan dari Indonesia seperti Android Lemper?. Pasti akan laris dipasaran.
Sekian. Semoga bermanfaat.

funsi insert, update, delete dan contohnya

SERT

INSERT adalah perinta untuk melakukan input data kedalam tabel. Syntax dasar insert dapat dilihat seperti di bawah ini:

INSERT into namaTabel(field1,field2,field3,...) VALUES('nilai 1','nilai 2','nilai 3',....)

contoh berikut
  1. <?php
  2. $nbi = $_POST['nbi'];
  3. $nama = $_POST['nama'];
  4. $kelas = $_POST['kelas'];
  5. mysql_query("INSERT into mahasiswa(NBI,Nama,Kelas) VALUES('$nbi','$nama','$kelas')");
  6. ?>

UPDATE

Berbeda halnya dengan SELECT, query update ini bekerja dibalik layar dan tidak menampilkan hasil apapun karena update bukanlah perintah tetapi merupakan proses. Untuk syntax update ini dapat dilihat di bawah ini

UPDATE namaTabel set field1='nilai baru field1', field2='nilai baru field2', field3='nilai baru field3',... [kondisi where]
Keterangan:field1,field2, field3, dst: nama field yang ingiin diupdate nilainya (disesuaikan dengan nama field pada tabel)kondisi where: sifatnya optional, namun bila tanpa kondisi semua data akan diupdate, jadi harap berhati-hati!

Contoh detailnya adalah ketika tabel mahasiswa sudah lengkap:
  1. <?php
  2. mysql_query("UPDATE mahasiswa set kelas='B7' where NBI='461203850");
  3. ?>
Query pertama adalah query yang benar, dimana data yang NBI-nya 461103579 akan diubah data kelasnya menjadi jarkom. Adapun query kedua adalah query yang fatal salahnya, kenapa? bila query tersebut dijalankan maka seluruh data di tabel siswa kelasnya akan menjadi 'JARKOM' meskipun datanya 2000 data siswa. Jadi, kembali saya ingatkan, harap berhati-hati dengan query UPDATE. Kasus ini masih saja terjadi, mungkin akibat kurang jeli dalam mengecek, atau terlalu terburu-buru atau penyebab lainnya. Yang pasti UPDATE tanpa where adalah merubah semua data yang ada di tabel tersebut. Kecuali kalau kita memang menginginkan update untuk seluruh data pada tabel.

DELETE

Untuk query DELETE ini kasusnya sama dengan UPDATE, namun yang membedakan adalah fungsinya. DELETE pada query MySQL berfungsi untuk menghapus data (satu baris atau lebih) jika where yang diberikan adalah spesifik, dan tentu akan menghapus semua data di tabel jika tidak ditambahkan where. Syntax DELETE ini adalah seperti berikut

DELETE from namaTabel [kondisi where]
Yuk kita lihat dari contoh berikut!
  1. <?php
  2. mysql_query("DELETE from mahasiswa where NBI='461203850");
  3. ?>

fungsi xampp

XAMPP  adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.
Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQLdatabase, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl.

struktural pendeklarasian pemrograman php




Dalam pemrograman PHP atau pemrograman apapun kita perlu memahami yang namanya Variabel. Variabel merupakan perintah yang digunakan sebagai tempat penyimpanan data sementara, artinya data yang disimpan dalam variabel akan hilang setelah program selesai dieksekusi.

Deklarasi Variabel
Untuk dapat menggunakan Variabel, maka Variabel tersebut harus dideklarasikan terlebih dahulu. Pendeklarasian Variabel di PHP yang benar adalah sebagai berikut :
1. Diawali dengan karakter $
2. Diikuti dengan huruf alphabet sebagai karakter pertama atau karakter under score ( _ ),
3. Karakter ke dua dan selanjutnya bisa merupakan kombinasi karakter huruf alphabet, numerik, atau under score ( _ ).
4. Untuk pendeklarasian pada karakter ke dua tidak boleh ada spasi pada setelah karakter ke 1.
Contoh pendeklarasian nama variabel yang benar :
$Nama
$NBI
$Alamat_ke_1
$alamat_ke_2
Contoh pendeklarasian nama variabel yang salah :
$1Namea
$alamat ke 2     //salah karena terdapat spasi antara karakter "alamat" dengan "ke"

Perbedaan method get dan post

Berikut perbedaan lengkap dari method POST dan GET

PERBEDAANPOSTGET
HistoryParameter/nilai tidak tersimpan di browserParameter/nilai tersimpan dibrowser dan bisa diakses ulang karena nilai menjadi kesatuan URL
BookmarkParameter/nilai tidak dapat dibookmarkParameter bisa dibookmark
Tombol Kembali/Kirim UlangBiasanya browser memberitahukan/menanyakan apakah data akan dikirim ulangDengan methot get, halaman sebelumnya langsung ditampillkan tanpa mengeksekusi kembali karena tersimpan dalam cache browser
Encoding type (enctype attribute)Mendukung pengiriman data binner dengan teknik multipart/form-data atau application/x-www-form-urlencodedhanya mendukung application/x-www-form-urlencoded
ParametersDapat mengirimkan parameter url sekaligus mengirimkan data tersembunyi ke serverHanya bisa mengirimkan parameter melalui URL
Kecurangan dataLebih sulit karena tertutupLebih terbuka karena data terlihat
KeamananDengan method POST lebih aman karena data langsung dikirim ke serverDengan jelas bisa ketahui data apa saja yang dikirim
PenggunaanPOST digunakan untuk mengirim data yang lebih rahasia seperti passwordDigunakan lebih untuk keperluan mengambil data
Besar data yang dikirimStandard 8 Mb, tergantung konfigurasi server7607 karakter

Cara Membuat Table pada SQL dan Contohnya


             CREATE TABLE Pernyataan digunakan untuk membuat tabel untuk menyimpan data. Kendala integritas seperti primary key, kunci unik, kunci asing dapat didefinisikan untuk kolom sekaligus menciptakan meja. Kendala integritas dapat didefinisikan pada tingkat kolom atau tingkat meja. Pelaksanaan dan sintaks dari CREATE Laporan berbeda untuk RDBMS yang berbeda.
Sintaks untuk CREATE TABLE Pernyataan adalah:

CREATE TABLE table_name
(column_name1 datatype,
column_name2 datatype,
… column_nameN datatype
);

table_name                                        – Adalah nama tabel.
column_name1, column_name2 …. – Adalah nama dari kolom
datatype                                             – Adalah datatype untuk kolom seperti char, tanggal, nomor dll

Untuk Contoh: Jika Anda ingin membuat tabel karyawan, pernyataan akan seperti,

CREATE TABLE mahasiswa
( id int(5),
nama varchar(15),
kelas varchar(5),
);